REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Harry Kane mengakui kekalahan Inggris dari Kroasia di semifinal Piala Dunia 2018 cukup menyakitkan. Inggris harus mengakui keunggulan Kroasia setelah Mario Mandzukic mencetak gol kemenangan pada waktu tambahan menit ke-109. Inggris gagal mencapai final untuk mengulangi Piala Dunia 1966.
"Ini sangat menyakitkan, ini menyakitkan untuk sementara, kami bisa bangga dan kami akan kembali, terima kasih atas semua dukungan kalian," tulis Kane di akun Instagramnya seperti dilansir dari The Guardian, Kamis (12/7).
Meski kalah, Kane menjadi kandidat terkuat peraih Sepatu Emas di Piala Dunia tahun ini. Ia akan menjadi pemain Inggris pertama yang berhasil meraih Sepatu Emas setelah Gary Lineker pada tahun 1986.
Selain Kane, Jesse Lingard menjadi pemain pertama yang mengungkapkan kesedihannya. Tapi pemain Manchester United itu memuji rekan-rekan satu timnya yang terus bekerja keras sampai akhir.
"Sebuah kehormatan mewakiliki negara saya di Piala Dunia, skuat yang kami miliki pemain-pemain yang ingin belajar dan memberikan segalanya, kami bisa menegakkan kepala kami, terima kasih semuanya yang telah mendukung kami di perjalanan ini, kami tidak berhenti di sini," kata Lingard.
Lineker juga tersingkir di semifinal Piala Dunia 1990 dari Jerman. Mantan penyerang Inggris tersebut memuji performa tim asuhan Gareth Southgate di Rusia. "Benar-benar tercekik, tapi pemain-pemain muda ini memberikan segalanya, ini sebuah langkah besar dan akan lebih baik lagi di masa depan, mereka bisa menegakkan kepala mereka, mereka membuat negara kami bangga, selamat kepada Kroasia," kata Lineker.