REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Kecenderungan banyaknya tim yang ingin bermain aman memang terbukti dalam Piala Dunia 1990 di Italia. Selain minim terjadinya gol, hal itu juga bisa dilihat dari banyaknya partai yang berakhir seri sehingga harus dilanjutnya dengan perpanjangan waktu atau adu tendangan penalti.
Dalam ajang Piala Dunia 1990 itu, kala memasuki babak sistem gugur, ada delapan duel yang berakhir dengan angka imbang. Akibatnya, pertarungan pun harus diteruskan dengan perpanjangan waktu.
Delapan laga yang berlanjut hingga babak perpanjangan waktu adalah: Kamerun-Kolombia (skor 2-1), Yugoslavia-Spanyol (2-1), Inggris-Belgia (1-0) , Rumania-Irlandia (tetap 0-0), Yugoslavia-Argentina (tetap 0-0), Inggris-Kamerun (tetap 0-0), Italia-Argentina (1-1), dan Jerman Barat-Inggris (1-1).
Jumlah delapan partai yang ditempuh melalui perpanjangan ini merupakan rekor selama Piala Dunai berlangsung. Sebelumnya hal seperti itu terjadi tak lebih dari empat pertandingan saat Piala Dunia 1986 di Meksiko dan 1994 di AS.