REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Satu bulan lalu, pejabat negara Brasil memprotes Adidas yang memasarkan baju kaus Piala Dunia 2014 yang mengesankan Brasil sebagai negara dengan daya tarik seksual.
Hal itu dinilai sebagai penghinaan terhadap citra Brasil sebagai tuan rumah Piala Dunia tahun ini. Sayangnya, hal tersebut ternyata bukan hanya dilakukan oleh Adidas, melainkan juga sejumlah pihak yang tak lain adalah orang-orang Brasil sendiri.
Banyak komunitas bahkan media online yang yang mempromosikan tim kebanggaan mereka dengan menggunakan model-model cantik berbusana tipis di bagian depan majalah atau laman mereka.
"Sekitar 90-95 persen orang yang menonton sepak bola adalah laki-laki, sehingga wajar saja untuk menghubungkan simbol seks dengan sepak bola," kata editor laman Brasiliense Club Serie D, Roberto Naves dilansir dari Rediff, Selasa (25/3).
Laman lokal di Brasil itu menampilkan model tanpa busana. Naves mengatakan apa yang dilakukan pihaknya sama sekali tidak memaksa. Pemilihan model-model cantik dan seksi itu sangat populer di Brasil.