REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANERIO -- Pemerintah Brasil beserta panitia tengah bekerja keras untuk menyelesaikan stadion termasuk sarana dan prasarana penunjang Piala Dunia 2014.
Jelang kick-off Piala Dunia 2014, Brasil kini berpacu dengan waktu yang tersisa satu pekan lagi. Mereka kini memprioritaskan persiapan transportasi dan sarana bagi tim serta para pendukung yang mulai berdatangan ke negeri Samba itu.
Salah satu perusahaan telekomunikasi pun akan memasang WIFI untuk para penonton dan awak media untuk memudahkan dalam mengakses internet. Nantinya, ada enam stadion yang akan memiliki jaringan WIFI. Stadion tersebut yaitu Brasilia, Porto Alegre, Salvador, Rio de Janeiro, Manaus dan Cuiba.
Selain itu, pemerintah Brasil menyediakan tempat berkumpul untuk para fans di setiap kota yang akan dijadikan tempat perhelatan turnamen akbar tersebut. Penonton dan masyarakat yang tak dapat membeli tiket, tetap dapat menikmati pertandingan melalui layar raksasa yang disediakan di tempat itu.
"Kami ingin membuat semua orang dapat menikmati euforia Piala Dunia tahun ini," kata Direktur Pemasaran FIFA Thierry Weil seperti dikutip Reuters.
Pemerintah Brasil menegaskan mereka berjanji akan menyelesaikan semua sebelum Piala Dunia 2014 digelar pekan depan. Sebelum digunakan, mereka akan terlebih dahulu mengecek seluruh persiapan agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
Sejalan dengan perhelatan akbar seluruh dunia tersebut, pemerintah Brasil kini tengah dikritik oleh sekelompok masyarakat yang tidak suka dengan Piala Dunia 2014. Mereka meluapkan kemarahannya dengan turun ke jalan dan menyambangi stadion yang akan dijadikan sebagai tempat pertandingan pembuka antara Brasil melawan Kroasia.
Mereka menilai pemerintah Brasil telah menghabiskan uang negara secara percuma untuk mempersiapkan Piala Dunia 2014. Massa demonstran kini juga tengah menuntut kenaikan upah gaji.
Jelang Piala Dunia 2014, semua harga kebutuhan pokok naik drastis sehingga membuat masyarakat yang berpenghasilan ekonomi ke bawah harus bekerja keras untuk menambah penghasilan mereka.