REPUBLIKA.CO.ID, ZAGREB -- Pemain bertahan Kroasia Josip Simunic tak dapat tampil di Piala Dunia 2014 Brasil setelah mendapatkan hukuman larang tampil dari FIFA dalam 10 pertandingan akibat perilaku diskriminatifnya.
Pemain berusia 36 tahun tersebut terbukti mengajak para pendukung Kroasia untuk menyanyikan lagu pro-Nazi saat Kroasia berhasil menang melawan Islandia di babak playoff Piala Dunia.
Masalah tersebut bermula ketika Kroasia berhasil merebut kemenangan atas Islandia. Simunic melakukan selebrasi kemenangan dengan menyanyikan lagu pro-Nazi yang diikuti oleh para pendukungnya di tribun stadion.
Ia juga memiliki hubungan dengan Ustasha, sebuah gerakan fasis yang dilarang tahun 1945 dimana gerakan tersebut mendukung rezim Nazi.
Akhirnya, FIFA memutuskan untuk melarangnya bermain pada 10 pertandingan di Piala Dunia terutama saat Kroasia melakukan laga pembuka Piala Dunia melawan Brasil.
Simunic telah bermain dua kali di Piala Dunia dan tiga kali di Piala Eropa untuk membela Kroasia, namun tampaknya kali ini mimpinya untuk membela Kroasia di Piala Dunia 2014 di Brasil hilang akibat terkena hukuman dari FIFA.