REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JENEIRO -- Hanya sepakbola yang mungkin membuat AS dan Iran bisa berdamai. Jelas ini merupakan kabar membahagiakan, apalagi kedua negara itu tidak memiliki hubungan diplomatik selama 34 tahun.
Seperti dikutip Reuters, Ahad (15/6), wasit dari AS dan Iran bisa saling bekerjasama dalam pertandingan Piala Dunia grup C antara Kolombia dengan Yunani di Belo Horizonte. Empat wasit pertandingan yang dipimpin Mark Geiger didukung oleh asisten wasit asal AS Mark Sean Hurd, Joe Fletcher (Kanada) dan Alireza Faghani asal Iran.
Hubungan di antara dua negara itu telah membeku sejak revolusi Iran yang menyandera 66 warga negara AS selama 444 hari pada 1979.
eskipun mulai ada tanda-tanda pencairan hubungan dalam beberapa bulan terakhir, tetapi kedua negara itu masih menghadapi kebuntuan terkait program nuklir Iran serta masalah perang AS di Irak yang berlarut-larut.