REPUBLIKA.CO.ID,FORTALEZA -- Pelatih Meksiko, Miguel Herrera menyebut pemain bintang Belanda Arjen Robben sebagai pemain yang curang. Dalam laga yang digelar di Stadion Govendar Placido Aderaldo Castelo Fortaleza, Ahad (30/6), Belanda berhasil mengalahkan Meksiko usai mendapat hadiah penati dua menit jelang laga bubar.
Gol penentu kemenangan Belanda yang didapatkan dari titik putih Penalti, dianggap Herrera sebagai buah dari kecurangan Robben yang berpura-pura jatuh di dalam kotak penalti lawan.
"Robben seharusnya diganjar kartu. Saya mengitung dia melakukan diving sebanyak tiga kali. Jika sebagai wasit, anda tidak melakukan apapun, dia akan melanjutkan aksinya (diving)," ujar Herrera seperti dikutip laman dailymail.
Herrera mengatakan, perilaku diving hanya bisa dihentikan dengan efek jera dengan cara memberikan hukuman atau mengusir dari lapangan.
Namun terlepas dari salah atau benar, Herrera hanya bisa menyayangkan keputusan wasit Pedro Proenca yang memberikan penalti bagi aksi diving Robben. Dan akibat keputusan itu timnya harus menelan kekalahan dan pulang ke negaranya.
Pemain pengganti Meksiko, Hernandes mengatakan timnya bermain baik sepanjang pertandingan. semua anggota tim bermain sesuai dengan arahan pelatih.
"Namun kami tidak dapat mengatur wasit. Sayangnya, terkadang wasit membuat kesalahan yang melukai orang banyak dan bahkan sebuah negara," ujar Cicarito Hernandes seperti dikutip goal.