REPUBLIKA.CO.ID, PORTO ALEGRE -- Usai mengalahkan Aljazair dengan skor 2-1 secara dramatis pada laga 16 besar yang digelar di Stadion Jose Pinheiro Borba Porto Alegre, Selasa (1/7) dini hari WIB, Jerman ditunggu lawan berat. Ya, Der Panzer akan melakoni laga sengit kontra Prancis.
Pelatih Jerman Joachim Loew menyebut duel antara Der Panzer kontra Les Bleus sebagai duel klasik yang dramastis nan tegang. Kendati pasukan Jerman berhasil mengalahkan Aljazair, Loew mengaku timnya sempat kewalahan di babak pertama.
"Duel Jerman versus Prancis selalu klasik dan selalu berjalan dramastis dan tegang. Prancis setelah era 2010 dan 2012 dengan kepelatihan Deschamps meningkat drastis," kata Loew seperti dikutip Sportsmole.
"Mereka kuat dalam menyerang dan kokok dalam bertahan. Di depan mereka memiliki Karim Benzema dan Olivier Giroud. Pertarungan Jerman dan Prancis selalu berjalan dalam tensi tinggi," ujar Loew.
Tampaknya, Loew harus banyak memutar otak. Pasalnya, kemenangan kontra Aljazair harus dibayar dengan cederanya beberapa pemain yang dikabarkan akan absen dalam laga klasik dan menegangkan kontra Prancis.
Shkodran Mustafi dipastikan tidak tampil karena cedera kala melawan Aljazair. "Dia tidak bisa cedera otot dan harus bersitirahat selama tiga minggu," kata Loew.
Sementara kondisi Mats Hummels, Lukas Podolski, Jerome Boateng dan Bastian Schweinsteiger diragukan untuk tampil kontra Prancis. "Ini laga kedua Schweinsteiger setelah cedera. Dia belum bisa diharapkan 100 persen," ujar Loew.