REPUBLIKA.CO.ID, SALVADOR - Penjaga gawang Belanda, Tim Krul menorehkan debut spektakuler di Piala Dunia 2014, Ahad (6/7) dini hari WIB, ketika tampil hanya beberapa detik pada akhir laga perempat final melawan Kosta Rika, dengan menahan dua tendangan penalti yang menyebabkan timnya lolos ke semifinal.
Ketika jarum jam berdetik pada perpanjangan waktu dengan laga tanpa gol, pelatih Louis van Gaal memasukkan penjaga gawang berusia 26 tahun itu menggantikan penjaga gawang inti, Jasper Cillessen.
Tindakan tersebut berbuah manis, ketika Krul yang jangkung berhasil menahan tendangan penalti Bryan Ruiz dan Michael Umana, sehingga Belanda menang 4-3 dan maju ke babak perempat final melawan Argentina.
Krul dilaporkan berlatih khusus untuk mengamankan tendangan penalti selama tujuh pekan terakhir, dan ia kelihatan sangat percaya diri begitu melangkahkan kakinya memasuki lapangan. Dia melakukan pekerjaannya dengan amat bagus dalam menahan tendangan algojo Kosta Rika, bergerak spontan ke arah bola yang melaju menuju mulut gawang. "Ini rasanya tidak normal," kata Krul kepada wartawan.
"Bayangkan, Anda duduk di bangku cadangan dan tiba-tiba memasuki lapangan untuk mengamankan tendangan penalti. Saya tidak tahu lagi apa yang harus saya katakan," katanya.
Krul bermain di klub Newcastle United, dan merupakan kiper spesialis penahan tendangan penalti. "Anda duduk dan berpikir, kelihatannya pertandingan akan memasuki pertambahan waktu dan akan terjadi tendangan penalti. Ada berpikir Anda harus berusaha membawa tim dari perempat final ke semifinal. Ini benar-benar seperti mimpi. Tidak dapat dipercaya," kata Krul.