REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Keputusan 'gila' yang diambil Louis Van Gaal kala mengganti kiper utama Belanda, Jasper Cillessen, dengan Tim Krul sebelum babak adu penalti tentu mengejutkan banyak pihak saat Belanda berhadapan dengan Kosta Rika di babak perempat final.
Berbagai pujian mengalir ke Louis van Gaal yang dianggap brilian dalam melakukan perubahan taktik timnya. Namun, ternyata Van Gaal bukanlah aktor utama dalam pergantian kiper tersebut.
Staf pelatih kiper, Frans Hoek, yang memang menjadi mentor para kiper timnas Belanda sejak tahun 2012 dianggap orang yang paling berperan dalam pergantian ini.
Frans mengakui bahwa masuknya Krul adalah ide yang keluar dari kepalanya, namun ia menjelaskan bahwa itu melalui proses perundingan dan analisa yang matang. Louis van Gaal sebagai pelatih kepala tetap menjadi penentu keputusan pergantian tersebut.
"Itu adalah ide saya, kemudian bersama dengan staf pelatih kami membicarakannya. Di akhir, Van Gaal membuat keputusan. Kami menentukan sebelum pertandingan itu, namun kami sudah berlatih penalti lama sebelumnya," ujar Frans kepada De Telegraaf.
"Setiap saat kami menganalisa kualitas penjaga gawang. Cillessen melakukan penyelamatan bagus di menit akhir dan Krul fantastis dengan penyelamatan di titik putih," tambahnya.
Kerjasama Frans Hoek dan Louis van Gaal tetap akan berlanjut apapun hasil yang diraih Belanda dalam Piala Dunia 2014. Van Gaal yang akan menangani Manchester United pada musim depan membawa Frans Hoek sebagai bagian dari tim pelatih klub berjuluk Setan Merah tersebut.