Rabu , 09 Jul 2014, 20:27 WIB

Motivasi Nasionalisme Albiceleste

Rep: Reja irfa widodo / Red: Didi Purwadi
Timnas Argentina
Foto Reuters/Darren Staples

Timnas Argentina

REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Laga semifinal kedua Piala Dunia 2014 kontra Belanda seakan datang di saat yang tepat buat timnas Argentina. Laga yang bakal digelar di Stadion Corinthians Arena itu akan digelar bertepatan dengan hari kemerdekaan Argentina, 9 Juli waktu setempat. Perjuangan bangsa Argentina melepaskan diri dari penjajahan Spanyol tentu menjadi motivasi sekaligus inspirasi utama Lionel Messi dan kawan-kawan dalam menghadapi wakil Eropa, Belanda.

Argentina pun tampil cukup menjanjikan di sepanjang gelaran Piala Dunia 2014 dengan raihan tidak pernah kalah di lima laga. Selain itu, secara perlahan, Albiceleste sudah mulai tidak bergantung terhadap kemampuan mencetak gol bintang andalan mereka Lionel Messi. Keberhasilan Gonzalo Higuain menyelamatkan muka Argentina di babak perempat final menjadi penanda anggapan itu.

Selain itu, menghadapi Belanda, Argentina juga sudah bisa diperkuat Sergio Aguero yang sempat mengalami cedera. Kendati begitu, Messi masih dianggap sebagai salah satu senjata andalan pelatih Argentina, Alejandro Sabella. Kehadiran bintang Barcelona itu, kata Sabella, merupakan salah satu keuntungan terbesar yang dimiliki Argentina di Brasil 2014.

Tekad untuk bisa kembali melangkah ke babak final Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak Piala Dunia 1990 kembali menggebu di benak para penggawa Argentina. Mimpi ini juga didukung dengan torehan sejarah bagus Argentina yang tidak pernah kalah di babak semifinal Piala Dunia. ''Bisa melaju ke babak semifinal sangatlah luar biasa. Kami tahu, laga itu akan sulit. Tapi, sudah begitu lama Argentina tidak merasakan kebanggaan seperti ini. Generasi pemain ini telah melewati batas tersebut dan siap memberikan yang terbaik,'' kata Messi dilansir Eurosports.