REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULI -- Pelatih Belanda Louis van Gaal mengakui bahwa dirinya memang berniat menarik kiper Jasper Cillessen dan memasukan kiper cadangan Tim Krul untuk melakoni adu penalti dengan Argentina, Kamis (10/7) dini hari WIB tadi.
Sayangnya, strategi yang pernah ia terapkan dalam laga perempat final melawan Kosta Rika itu, tidak bisa dilakukan karena ia sudah kehabisan jatah pergantian pemain.
"Saya ingin melakukan itu tetapi saya sudah menggunakan tiga jatah pergantian pemain, sehingga saya tidak bisa melakukannya," kata van Gaal saat ditanya apakah dirinya memiliki niat mengirim Krul masuk, dalam sesi konferensi pers di Corinthians Arena, Sao Paulo, Kamis (10/7).
Dengan demikian, Krul yang sukses menyelamatkan dua eksekusi penalti Kosta Rika menyaksikan drama adu penalti dengan frustasi lantaran akhirnya Argentina menang 4-2.
Kekalahan tersebut memiliki simpul lain yang cukup menarik, mengingat penjaga gawang Argentina Sergio Romero sukses menyelamatkan dua eksekusi penalti Belanda.
Menariknya, van Gaal sempat menangani Romero saat keduanya bertemu di AZ Alkmaar.
"Saya yang mengajari Romero menghentikan penalti, sungguh menyakitkan," ujar van Gaal berseloroh seperti dikutip AFP.