REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANIERO -- Meski gagal membawa Brasil merengkuh titel Piala Dunia 2014, tapi Federasi Sepakbola Brasil (CBF) tidak memiliki rencana untuk mengakhiri kerjasamanya dengan Luiz Felipe Scolari. Masa depan pelatih yang biasa dipanggil Felipao itu ditegaskan oleh presiden baru CBF, Marco Polo Del Nero.
Selain itu, Scolari juga akan dikenang sebagai pelatih yang membawa Brasil mengalami kekalahan terburuknya dalam 100 tahun terakhir, yaitu saat menyerah 1-7 di tangah Jerman pada babak semifinal Piala Dunia 2014. Namun kondisi ini tidak serta merta membuat CBF langsung memecat mantan pelatih Chelsea tersebut.
''Buat saya, dia tetap bertahan. Apa yang terjadi di pertandingan menghadapi Jerman adalah kesalahan taktik dan itulah masalah besarnya. Tapi, bukankah kami semua pernah melakukan kesalahan, hal itu bisa saja terjadi kepada semua orang,'' kata Presiden baru CBF, Marco Polo Del Nero, seperti dikutip ESPN.
Bahkan, presiden CBF yang baru terpilih dan bakal menjalankan tugasnya tahun depan itu menilai, Scolari telah melakukan pekerjaannya dengan sangat bagus. Felipao, lanjut Del Nero, telah meletakkan fondasi yang bagus di timnas Brasil.
''Hal yang terpenting, dia telah melakukan pekerjaannya dengan baik. Persiapan dan perjalanan kami di Piala Dunia cukup bagus. Tim ini sudah memiliki dasar yang baik,'' kata Del Nero, yang akan menggantikan posisi Jose Maria Marin tersebut.