REPUBLIKA.CO.ID, Dia dianggap bintang paling bersinar di Afrika Selatan. Pemain klub Inggris, Everton, ini memang serbabisa. Dia jago bermain di sayap kanan atau kiri.
Namanya Steven Pienaar. Dia belum lama ini terpilih sebagai pemain terbaik Afrika Selatan. Kehadirannya di lapangan tengah 'Bafana-bafana' memberikan peran penting. Berbekal kecepatan umpan yang diberikan, Pienaar rasanya akan memberi kemudahan buat para pemain Afrika Selatan lainnya.
Tubuhnya memang terkesan kecil. Namun, dia amat kuat dan bertenaga, juga lincah menjelajah ke berbagai wilayah.
Kemampuan lengkap, bertenaga, lincah, dan dinamis. Karena itu pula dia dijuluki 'Mighty Peanut' atau 'Kacang Tangguh'. Julukan ini meniru julukan bintang Italia pada Piala Dunia 1990, Salvatore Schillaci.
Keduanya memang punya gaya permainan yang berbeda, tapi sama-sama kurus dan bertenaga. Maka, terkadang Pienar juga dijuluki Schillo, menyingkat nama Schillaci.
Pienaar kini menjadi salah satu tumpuan Afrika Selatan untuk bisa menuai hasil maskimal di PD 2010. Melihat penampilannya yang konsisten bersama Everton selama berlangsungnya Liga Primer Inggris musim ini, pemain bertinggi badan 176 cm ini memang menjadi pilihan utama pelatih Alberto Parreira.
Sepanjang kariernya, Pienaar telah melanglang ke berbagai klub elite di Afrika dan Eropa antara lain Ajax Cape Town 1999-2001 (mencetak 6 gol dari 24 pertandingan), Ajax (mencetak 15 gol untuk 94 laga), Borussia Dortmund, dan Everton 2007-2010 (mencetak delapan gol dari 86 pertandingan).
Bersama timnas Afsel, Pienaar yang lahir di Johannesburg, 16 Maret 1982 ini, telah tampil dalam 46 pertandingan. Sayangnya, kiprahnya tersebut belum banyak membuahkan hasil. Dia hanya berhasil mencetak dua gol bagi negaranya.
Namun demikian, Pienaar optimistis, Piala Dunia 2010 di kandang sendiri akan menjadi kenangan tersendiri bagi setiap orang yang hadir menyaksikan. ''Semua yang ada di negara kami telah bekerja menyambut datangnya Piala Dunia. Sedikitnya untuk beberapa pekan ke depan, saya rasa warga kami akan melupakan semua masalahnya dan akan terlihat senyuman di wajah-wajah mereka,'' jelasnya.