Senin 21 May 2012 15:56 WIB

Inilah Ancaman Hodgson untuk Skuat Inggris

Rep: Nur Farida/ Red: Hafidz Muftisany
Roy Hodgson
Foto: Reuters
Roy Hodgson

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer baru tim nasional Inggris, Roy Hodgson memberikan peringatan kepada 23 skuat pilihannya yang akan berlaga di Piala Eropa 2012. Hodgson memperingatkan skuat asuhannya untuk menjaga perilaku baik, jika tidak mereka harus siap mendapatkan hukuman dengan keberadaan di tim nasional akan terancam.

Hodgson telah memberitahu skuat asuhannya yang mendapatkan izin untuk menikmati keramaian dan segala hiburan yang disajikan di pusat kota Polandia, Krakow. Namun pelatih 64 tahun ini juga mengingatkan pemainnya jika melakukan hal-hal yang membuat malu tim nasional Inggris, Hodgson tidak segan untuk mengeluarkan pemainnya untuk laga mendatang.

Skuat asuhan Hodgson akan diberikan buku peraturan sebagai panduan bagi pemain, yang dikeluarkan oleh Asosiasi Sepakbola (FA) untuk menghindari insiden kekacauan yang mungkin terjadi, seperti insiden saat pemain Inggris berkunjung ke Selandia Baru pada musim gugur 2011. Seorang anggota tim ttertangkap kamera minum hingga larut malam dan terlibat dalam insiden kekerasan.

Pusat pelatihan skuad the Three Lions pada Piala Eropa 2012 terletak di Stary Hotel di di pusat kota Polandia, Krakow, hal ini telah menjadi keputusan FA setelah pada Piala Dunia 2010 di bawah asuhan Fabio Capello banyak pemain yang merasa bosan karena tempat pelatihan jauh dari pusat kota. Di Piala Dunia 2010, pemain Inggris bermarkas di Rustenburg, dua jam perjalanan yang harus ditempuh dari Johannesburg.

"Pesan saya sangat sederhana, saya tidak mengharapkan pemain berprilaku seperti biasanya, saya mewajibkan pemain untuk berprilaku seperti yang biasa mereka lakukan," katanya pekan lalu dilansir laman sportsmail, Senin (21/5).

Meski bukan keputusannya untuk menempatkan tempat latihan selama turnamen Piala Eropa berlangsung di Krakow, namun Hodgson jelas mengijinkkan pemainnya untuk berkomunikasi dengan banyak orang dibandingkan terisolasi di tempat yang jaraknya jauh dari keramaian.

"Saya berharap pemain akan mematuhi peringatan ini, jika tidak maka harus ada cara lain untuk memberikan pelajaran salah satunya dengan mengeluarkan mereka bermain di timnas lain waktu," kata Hodgson.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement