REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Federasi Sepakbola Eropa (UEFA) mengancam akan memberikan sanksi terhadap Asosiasi Sepakbola Rusia (RFS) atas pelanggaran yang dilakukan para fansnya. Namun demikian, otoritas 'Beruang Merah' masih bungkam.
“Setiap federasi memiliki banyak fans. Anda tidak dapat mengontrol semuanya,” kata juru bicara RFS Nikolai Komarov kepada kantor berita AP, Ahad (10/6).
Sesuai peraturan UEFA, federasi sepakbola setempat harus bertanggungjawab atas tindakan para supporter tim nasional mereka. Seluruh tim yang berpartisipasi dapat dikenakan denda lebih dulu sebelum mendapat diskualifikasi dari turnamen jika pelanggaran terus berulang.
Empat tahun yang lalu, federasi sepakbola Kroasia diganjar denda 19.600 dolar AS pada laga perempat final Piala Eropa 2008 melawan Turki di Vienna, Austria. Pada laga yang dimenangkan Turki itu, fans Kroasia membentangkan bendera neo-Nazi dan meneriakkan yel-yel bernada melecehkan.
“Sebagian fans Rusia juga membawa bendera Kekaisaran Rusia ke Polandia,” kata Direktur Eksekutif Football Against Racism in Europe (FARE) Piara Powar mewakili badan monitoring Piala Eropa 2012 ini kepada kantor berita AP, Ahad (9/6).