REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Sebuah kelompok yang membela hak gay di Italia mendesak pelatih timnas melarang Antonio Cassano untuk tampil membela Italia di pertandingan-pertandingan mendatang. Protes ini digaungkan setelah Cassano dianggap telah melontarkan komentar bernada Homophobia.
Striker AC Milan itu dianggap memberi jawaban menjurus kasar saat ditanya wartawan mengenai dugaan adanya pemain homoseksual di kubu Azzurri pada Selasa lalu.
Cassano, yang sadar ucapannya bisa jadi bumerang, sempat meminta maaf pada hari yang sama dengan menegaskan kalau dirinya tidak homofobia atau benci dan takut dengan kaum homoseksual.
Namun, bagi para kaum gay Italia, nasi sudah menjadi bubur, dan Cassano harus mendapat ganjarannya.
"Kata kata yang dia gunakan pada konferensi pers sangat buruk," tuding presiden dari asosiasi pembela hak gay ArciGay Paolo Patane pada Radio Sportiva. “Saya harap Cesare Prandelli akan meninggalkan dia dari pertandingan berikut, jadi ia bisa mengirim peringatan. Penolakannya (Cassano) tidak cukup."
Pelatih Italia, Cesare Prandelli, mengaku isu gay yang sedang santer menyerang Cassano di luar lapangan ini memang mempengaruhi persiapan pertandingan penting melawan Kroasia yang akan berlangsung Kamis (14/6) malam nanti.
Namun, untuk melepas peran Cassano, Prandelli mengindikasikan kalau itu hal yang tak mungkin. Penampilan 70 menit Cassano saat Italia bermain imbang dengan Spanyol, menurut Prandelli menjadi salah satu modal krusial Azzurri mengejar tiket ke delapan besar.
"Ia memberikan 100 persen dalam 70 menit permainannya saat melawan Spanyol, dan bagiku itu sudah cukup," tutur sang pelatih.
"Ia berada di depan, menciptakan beberapa peluang, melepaskan tembakan, ia melakukan apa yang saya pinta dan jika ia meneruskan bentuk seperti itu, maka itu bagus.
Isu mengenai adanya pemain gay di kubu Italia mencuat setelah Alessandro Cecchi Paone, penulis gay asal Italia, mengklaim memiliki hubungan khusus dengan salah satu pemain di tim Azzuri saat ini. Ia juga mengaku mengenal satu pemain gay lain di kubu Pasukan Biru.