REPUBLIKA.CO.ID, KIEV - Meski baru saja mencetak kemenangan bersejarah, gelandang bintang Xavi Hernandez nampaknya sudah tak sabar untuk membidik kesuksesan lain di Piala Dunia yang akan digelar di Brazil pada 2014.
Pemain yang menjadi sosok penting saat Spanyol menghancurkan Italia 4-0 di final Piala Eropa 2012, Senin (2/7) dini hari WIB ini mengaku siap menghadapi tantangan di Piala Dunia jika masih dipercaya pelatih.
"Kami meletakkan standar yang sangat tinggi," kata Xavi. "Orang-orang mengharapkan keberlanjutan dari kami dan selalu menginginkan kami menang. Itu sulit - sekaligus juga merupakan tantangan yang sangat bagus."
Meski akan berusia 34 tahun pada Piala Dunia 2014, Xavi berharap dapat meraih lebih banyak trofi bersama tim yang kemungkinan merupakan salah satu tim internasional terbaik.
"Jika saya merasa sehat, saya akan berbicara dengan pelatih. Jika saya mampu, maka saya akan berada di sana," katanya menambahkan.
Xavi sempat mendapat kritik dari sejumlah pihak di dalam negeri, setelah pada pertandingan-pertandingan sebelumnya gagal bermain baik dan Spanyol tidak memiliki kedalaman meski tetap memainkan gaya operan dan pergerakan mereka.
Namun pada Senin, semua orang setuju bahwa pemain 32 tahun tersebut masih memiliki banyak energi kehidupan.
"Ini adalah penampilan terbaik kami di Piala Eropa. Kami berubah pada penampilan yang sangat lengkap setiap saat. Hari ini adalah permainan bagus untuk saya, dan akhirnya saya memiliki peran determinan dan saya mampu hadir dengan umpan-umpan dari dalam yang tidak pernah terjadi pada pertandingan-pertandingan sebelumnya, jadi saya sangat bahagia," kata bintang Barcelona ini.