REPUBLIKA.CO.ID, NEW SOUTH WALES -- Satu juta pohon hazelnut telah ditanam di sebuah perkebunan di selatan negara bagian New South Wales (NSW), Australia.
Pohon-pohon itu diharapkan akan menghasilkan 5.000 ton hazelnut (dengan cangkang) pada 2020 untuk digunakan dalam produk coklat seperti Nutella dan Ferrero Rocher.
Satu juta pohon itu ditanam pada Rabu (21/11) di dekat wilayah Narrandera, Riverina, pada properti milik perusahaan makanan 'Ferrero Australia', yang beroperasi di bawah anak perusahaan Agri Australis untuk menumbuhkan bahan mentah bagi produknya. Penanaman ini akan meningkatkan produksi hazelnut di Australia secara signifikan, karena diperkirakan 170 ton saat ini tumbuh dan industri ini bergantung pada penggunaan hazelnut impor.
Investasi 5 tahun
Perkebunan ini adalah investasi senilai 70 juta dolar AS (atau setara Rp 700 miliar) untuk perusahaan makanan itu, menciptakan 54 pekerjaan. Manajer umum Agri Australis, Claudio Cavallini, mengatakan setelah hazelnut dipanen, kualitasnya akan dinilai, Hal ini akan menentukan apakah mereka digunakan dalam produk permen seperti Nutella dan Ferrero Rocher, es krim atau untuk pasar produk segar.
Properti seluas 2.600 hektare ini adalah lahan percobaan bagi perusahaan, yang menggunakannya untuk menguji dua varietas hazelnut untuk menentukan pemain terbaik di lingkungan Riverina. Semua pohon diperbanyak di pembibitan langsung dan ditanam di 1.860 hektare lahan budidaya.
Pohon-pohon disiram melalui sistem irigasi tetes yang dipasok dari Sungai Murrumbidgee, yang terletak di samping properti, serta air tanah.
Koordinator pengembangan Agri Australis, Paul Geurtsen, mengatakan, properti itu juga menggunakan air limbah daur ulang dan memiliki bendungan besar.
Matang untuk dipanen
Meskipun ini adalah tahun yang kering, Geurtsen mengatakan pohon-pohon itu tumbuh subur dan pohon yang ditanam awal akan segera dipanen. Hazelnut jatuh ke tanah secara alami dan tersapu ke barisan tengah dan diambil secara mekanis.
Untuk saat ini, hingga panen pertama dilakukan, tidak ada rencana untuk menanam lebih banyak pohon.
"Kami telah mencapai jumlah yang kami tuju dan sekarang kami harus melihat bagaimana hasilnya saat panen," kata Cavallini.
Pada akhirnya, hazelnut ini bisa dibuat menjadi selai cokelat Nutella di pabrik perusahaan di Lithgow, NSW, yang mempekerjakan 100 orang.
Simak berita ini dalam bahasa Inggris di sini.