Jumat 30 Nov 2018 16:45 WIB

Gubernur BI: Inflasi November Terjaga 0,18 Persen

Kondisi daya beli masyarakat saat ini terjaga baik

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Nidia Zuraya
Inflasi
Inflasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Wajiyo menyebut inflasi bulan November berada di level 0,18 persen secara month to month. Secara year to date inflasi berada di angka 2,41 persen dan year to year sebesar 3,14 persen.

"Seluruh barang, baik makanan, barang inti inflasi atau barang yang harga-harganya dikendalikan pemerintah itu tetap terkendali," kata Perry pada wartawan usai shalat Jumat di Masjid Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (30/11).

Baca Juga

Beberapa sumbangan inflasi berasal dari bawang merah, bensin, ayam ras, telur ayam ras. Meski demikian inflasi tetap rendah dan terkendali. BI memperkirakan inflasi akhir tahun ini di angka 3,2 persen.

Perry mengatakan kondisi saat ini menunjukan daya beli masyarakat terjaga baik sesuai dengan perkiraan. Ia juga menyampaikan lagi perkiraan pertumbuhan ekonomi tahun ini yakni 5,1 persen.

"Kalau kita break down sumber dari pertumbuhan ekonomi, permintaan domestik kita cukup kuat, konsumsi ditambah dengan investasi cukup baik," katanya.

Konsumsi tumbuh 5,2 persen dan investasi mendekati 7 persen. Sehingga permintaan domestik bisa tumbuh sekitar 5,5 persen. Sementara ekspor dikurangi impor masih negatif karena impor lebih tinggi dibanding ekspor.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement