REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok terus berupaya menggalang dana kemanusiaan dalam kegiatan Bulan Dana PMI 2018 dengan target sebesar Rp 1,79 miliar. PMI Kota Depok menyasar lembaga pendidikan atau sekolah negeri dalam pengumpulan dana operasional tersebut.
"Kami sasar guru dan siswa yang berada di sekolah negeri. Ini baru uji coba. Jika efektif, tahun depan kami juga akan libatkan sekolah swasta," ujar Ketua PMI Kota Depok, Dudi Mi'raz, di Balai Kota Depok, Jumat (30/11).
Menurut Dudi, pihaknya telah mendata jumlah sekolah negeri beserta siswa yang ada di Kota Depok. Adapun jumlah sekolah yang disasar sebanyak 29 sekolah dengan jumlah siswa mencapai 27.172.
"Jumlah amplop yang akan kami sebar sesuai dengan jumlah siswa. Ini belum termasuk tenaga pengajar maupun pegawai yang bekerja di lingkungan sekolah. Nilai sasarannya sukarela, semua tergantung keikhlasan," tutur Dudi.
Dia menambahkan, target yang ingin dicapai adalah Rp 1,79 miliar dan akan ditutup pada Februari 2019. Target tersebut tidak hanya dari lembaga pendidikan, tetapi juga lembaga lainnya seperti kelurahan, tempat wisata dan beberapa kantor pelayanan publik lainnya.
"Khusus lembaga pendidikan bentuknya amplop, kalau lembaga lainnya masih bentuk kupon. Nanti teknisnya kami akan lakukan sosialisasi, baru pengumpulan bulan dana PMI pada 17 Desember. Untuk Lembaga pendidikan kami lakukan di bulan Januari dan kami beri waktu sampai dua minggu. Mudah-mudahan hasilnya sesuai dengan yang diharapkan," jelas Dudi.