REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hidayat, akhirnya mengundurkan diri dari jabatannya. Hal itu dilakukan setelah nama Hidayat disebut-sebut melakukan pengaturan skor oleh manajer Madura FC, Januar Herwanto, dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta.
Meski menyatakan mundur, Hidayat menegaskan bahwa dirinya tidak pernah berhubungan atau pun berkomunikasi dengan siapa pun terkait dengan pengaturan skor di Liga 2 apalagi Liga 1. Ia mengakui komunikasinya dengan Januar adalah satu-satunya proses yang terjadi secara alami.
Walaupun, Hidayat mengakui itu sebuah kekeliruan yang tidak patut dilakukan. ''Karena itu saya menyatakan mengundurkan diri dari anggota Exco (PSSI)," ujar Hidayat dalam jumpa persnya, di Jakarta, Senin (3/12).
Sebelumnya, Hidayat memang menyatakan akan mundur jika sudah ada keputusan Komisi Disiplin PSSI. Namun, ia mengaku ingin menjaga maruah dan martabat PSSI, menjaga ketentraman dan ketenangan keluarga, dan menjaga temen-teman seprofesinya. Sehingga, ia memutuskan untuk mundur lebih dulu.
"Dengan demikian saya tegaskan, bukan mafia, bukan pengatur skor, sebagaimana yang banyak ditujukan kepada saya," ujarnya.
Bahkan, Hidayat minta Komdis PSSI untuk segera memproses kasusnya tersebut. Padahal, lanjut dia, dengan statusnya sebagai Exco PSSI, ia bisa saja menunda proses di Komdis PSSI. Namun Hidayat justru minta prosesnya dipercepat. "Saya pikir tidak perlu menunggu proses itu. Komdis biar berjalan. Saya tidak menggunakan status sebagai anggota Exco," kata dia menjelaskan.