REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sehelai gaun milik mendiang Putri Diana akan dilelang di rumah lelang Kerry Taylor yang berbasis di Bermondsey, London Selatan. Gaun tersebut pernah dikenakan Diana dalam kunjungan kerajaan ke Bahrain pada 1986.
Kisah unik menyertai perjalanan gaun ini dalam dua dekade. Gaun sutra berwarna putih gading tersebut rupanya sempat dijual ke toko baju bekas dan dijual seharga 200 poundsterling atau setara dengan Rp 3,6 juta.
Dikutip dari laman Independent, Senin (3/12), gaun dengan aksen menyerupai kipas di pundak itu dipakai Diana tatkala mendampingi Pangeran Charles selama lawatan kerajaan di negara teluk. Gaun itu kemudian diberikan ke toko barang bekas oleh penjaga rumah Mynde Park di Herefordshire yang kerap dikunjungi Putri Diana.
Gaun itu kemudian dibeli oleh seorang wanita yang bekerja paruh waktu di toko tersebut dengan harga 200 poundsterling pada 1994. Si pembeli berencana mengenakan gaunnya ke acara hunt ball namun akhirnya batal.
Suatu hari wanita ini menyaksikan film dokumenter yang menayangkan kunjungan Diana dan Charles ke negara-negara teluk. Dia pun sadar ternyata gaun yang dibelinya merupakan peninggalan berharga dari Putri Diana. Gaun lawas itu pun bisa dilelang dengan harga berkali-kali lipat.
Rumah lelang Kerry Taylor Auctions di Bermondsey akan melelang gaun bersejarah itu pada 10 Desember. Gaun rancangan David Emanuel tersebut diperkirakan bisa terjual antara 60 ribu sampai 100 ribu poundsterling.
"Banyak barang peninggalan Putri Diana yang sudah kujual selama bertahun-tahun dan mayoritas berasal dari kegiatan amal di era 90-an. Namun gaun yang satu ini punya kisah yang berbeda," kata Kerry Taylor.
"Hal yang tidak biasa jika sebuah gaun penting diperoleh dari toko barang bekas. Umumnya barang-barang Diana yang ditemukan di toko barang bekas adalah pakaian yang sering ia gunakan sehari-hari," katanya.