REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sukuk wakaf direncanakan meluncur pada Januari 2019. Seri sukuk khusus yang dikeluarkan Kementerian Keuangan untuk memfasilitasi Waqf Linked Sukuk (WLS) ini akan keluar setiap dananya yang terkumpul di Badan Wakaf Indonesia (BWI) mencapai minimal Rp 50 miliar.
Ketua Divisi Humas BWI Atabik Luthfi menyampaikan BWI saat ini sedang mempersiapkan draft Proposal Kerja Sama untuk berbagai pihak. Salah satunya finalisasi skema WLS dari BWI kepada mitra nazhir, seperti Dompet Dhuafa, Global Wakaf, Al-Azhar, Rumah Wakaf, Mandiri, Amal Insani, ESQ, Wakaf Bani Umar, dan sebagainya.
"BWI juga sedang mempersiapkan surat partisipasi WLS dari donatur high profile atau corporate perorangan," kata dia.
Atabik menuturkan, sejauh ini komunikasi dengan mereka terus dibangun namun belum bisa dipublikasikan. Menurutnya, hingga saat ini sejumlah donatur telah meneken komitmen secara resmi.
Selanjutnya, BWI mempersiapkan surat pencairan surat komitmen tersebut kepada Forum Wakaf Produktif dan Lembaga Keuangan Syariah Pengelola Wakaf Uang (LKS PWU). "Target pencairan komitmen tahap awal hingga ISEF 2018 adalah sebesar Rp 15,5 miliar, sedangkan yang sudah pipeline hingga insya Allah Januari 2019 mencapai Rp 54 miliar," kata Atabik kepada Republika, Selasa (4/12).
Sehingga pada Januari 2019, sukuk wakaf seri 001 direncanakan bisa meluncur. Ia berharap dengan dukungan berbagai pihak maka proses WLS bisa terealisir sesuai dengan rencana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika