REPUBLIKA.CO.ID, CIBINONG -- Penyerang klub PSS Sleman Cristian Gonzales merasa yakin dirinya sanggup menjalani Liga 1 meski usianya saat ini sudah menginjak 42 tahun. Gonzales berpotensi merumput di Liga 1 jika kontraknya diperpanjang oleh PSS yang baru saja memastikan diri promosi ke kompetisi sepak bola kasta tertinggi di tanah Air.
"Insya Allah masih bisa bermain di Liga 1," ujar Cristian usai membawa PSS juara Liga 2 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Selasa (4/12).
Meski menyimpan keinginan untuk kembali lagi ke kompetisi sepak bola tertinggi Tanah Air, pemain yang berjuluk El Loco atau Si Gila itu belum mau terlalu memikirkan kemungkinan-kemungkinan tersebut. Cristian menegaskan masih ingin menghabiskan waktunya bersama keluarga setelah menuntaskan Liga 2 dan menyelesaikan kontraknya dengan PSS Sleman.
"Saya ingin berlibur dengan keluarga. Yang jelas saya bersyukur dan senang PSS dapat lolos ke Liga 1. Semoga hal-hal yang kurang dapat diperbaiki ke depan. Namun saya tak bisa berkomentar banyak karena kontrak saya sudah habis di PSS," tutur Gonzales.
Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro mengakui Gonzales penyerang yang tajam. Terbukti sepanjang Liga 2 2018, El Loco mampu menyarangkan 15 gol. Namun, Seto tak menampik situasi usia GOnzales dapat menghambat penampilannya seandainya berlaga di Liga 1.
"Kalau saya masih bertahan di PSS musim depan, tentu saya akan berkomunikasi dengan tim terkait pemain-pemain yang akan dipertahankan untuk menghadapi Liga 1. Namun terkait Cristian Gonzales, saya rasa Liga 1 akan berat baginya karena faktor usia," tutur Seto.
PSS Sleman menjadi juara Liga 2 2018 setelah menaklukkan Semen Padang dengan skor 2-0 pada babak final yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Selasa (4/12). Dua gol PSS dalam pertandingan tersebut dicetak oleh Gonzales pada menit ke-18 dan Rifal Lastori menit ke-26. PSS bersama Semen Padang dan peringkat tiga Liga 2 Kalteng Putra berhak promosi ke Liga 1 2019.