Sabtu 08 Dec 2018 22:54 WIB

In Picture: IBL Pertamax 2018: Satria Muda Tumbangkan Pelita Jaya

Satria Muda Pertamina menang 70-53 atas Pelita Jaya.

Rep: Fitriyanto/ Red: Yogi Ardhi

Pebasket Satria Muda Pertamina Hardianus (kedua kanan) terjatuh saat dijaga pebasket Pelita Jaya Basketball Andakara Prastawa Dhyaksa (kanan) pada laga IBL Pertamax Season 2018-2019 seri II di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (8/12/2018). (FOTO : ANTARA FOTO)

Pebasket Satria Muda Pertamina Jamar Andre Johnson (kanan) mencoba menahan serangan dari pebasket Pelita Jaya Basketball Julian Saputra (kiri) pada laga IBL Pertamax Season 2018-2019 seri II di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (8/12/2018). (FOTO : ANTARA FOTO)

Pebasket Pelita Jaya Basketball Reggie William Mononimbar (kanan) berusaha memasukkan bola dengan dihadang pebasket Satria Muda Pertamina Laurentius Oei (kiri) pada laga IBL Pertamax Season 2018-2019 seri II di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (8/12/2018). (FOTO : ANTARA FOTO)

Pebasket Satria Muda Pertamina Arki Dikania Wisnu (kanan) berusaha melewati pebasket Pelita Jaya Basketball Reggie William Mononimbar (kiri) pada laga IBL Pertamax Season 2018-2019 seri II di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (8/12/2018). (FOTO : ANTARA FOTO)

Pebasket Satria Muda Pertamina Dior Alexander Lowhorn (kiri) berusaha memasukkan bola dengan dibayangi pebasket Pelita Jaya Basketball Nyoman Indrawan (kanan) pada laga IBL Pertamax Season 2018-2019 seri II di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (8/12) (FOTO : Hafidz Mubarak/Antara)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil meraih kemenangan di laga bigmatch IBL Pertamax 2018. Menghadapi Pelita Jaya yang juga menjadi laga ulangan final musim lalu, Satria Muda menang 70-53 atas Pelita Jaya Basketball dalam laga yang berlangsung di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta, Sabtu (8/12).

Kemenangan Satria Muda disokong oleh capaian dwiganda Jamarr Andre Johnson lewat 15 poin dan 15 rebound, diiringi sumbangan 23 poin dan 9 rebound dari Dior Lowhorn.

Sebaliknya, bagi Pelita Jaya, Wayne Bradford, jadi satu-satunya pengawa mereka yang berhasil mencapai raihan dua digit angka yakni lewat 16 poin yang dicetaknya.

sumber : Republika, Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement