REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - Banjir yang melanda sebagian wilayah Kota Malang, Senin (10/12) merupakan akibat tidak ditutupnya DAM air di kawasan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Debit air sungai pun tidak mampu menampung.
Wali Kota Malang Sutiaji mengemukakan setelah dilakukan pemetaan dan pendataan penyebab banjir di sebagian wilayah Kota Malang, karena DAM UMM tidak ditutup dan air meluap, ditambah hujan yang sangat deras.
"Selain Dam UMM yang menjadi penyebab banjir, berbagai jenis sampah yang dibuang ke sungai menyebabkan saluran air tersumbat. Jumlah sampah yang dibuang ke sungai itu jumlahnya tidak main-main. Saya sudah perintahkan agar dinas terkait segera menanganinya dan masyarakat juga tidak membuang sampah di sungai," ucap Sutiaji.
Pada kesempatan itu Sutiaji atas nama pemerintah daerah juga meminta maaf kepada warga Kota Malang dan seluruh warga terdampak.