Ahad 16 Dec 2018 15:14 WIB

Pantai Teluk Penyu Dibersihkan dari Sampah

Kegiatan membersihkan Pantai Teluk Penyu juga diperlombakan

Berbagai jenis sampah yang ditemukan di pesisir pantai / Ilustrasi
Foto: Putra M Akbar
Berbagai jenis sampah yang ditemukan di pesisir pantai / Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP - Sekitar 500 peserta terdiri atas pelajar, mahasiswa, dan pecinta alam mengikuti kegiatan membersihkan Pantai Teluk Penyu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah dari berbagai sampah yang mengotori objek wisata itu. Kegiatan digelar Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap di Pantai Teluk Penyu dalam rangka Hari Ulang Tahun Ke-61 PT Pertamina (Persero) itu mengusung tema "Pertamina RU IV Coastal Clean Up 2018".

Dalam kegiatan yang diperlombakan tersebut, seluruh peserta wajib memungut sampah organik maupun anorganik yang mengotori Pantai Teluk Penyu untuk dimasukkan ke kantong yang disediakan panitia. Reliability Manager Pertamina RU IV Amin Wisudiantoro mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari program pertanggungjawaban sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) Pertamina untuk memasyarakatkan kebersihan.

"Kami memilih kegiatan ini sebagai upaya untuk membudayakan (kebersihan) supaya lingkungan kita bersih," lanjutnya, Ahad (15/12).

Ia mengemukakan kegiatan membersihkan Pantai Teluk Penyu juga diperlombakan dari sisi ketepatan waktu dan berat dari sampah yang berhasil dikumpulkan secara berkelompok. Dalam hal ini, pengumpulan sampah diprioritaskan pada sampah-sampah anorganik yang nantinya akan dikelola kembali oleh Tim Health, Safety, and the Environment (HSE) Pertamina RU IV.

Selain memunguti sampah di Pantai Teluk Penyu, seluruh peserta juga diajak berjalan kaki menyusuri jalur pipa bawah tanah dari arah objek wisata itu menuju kawasan kilang Pertamina RU IV di Lomanis.

"Ini sebagai sosialisasi terhadap jalur pipa bawah tanah supaya masyarakat tahu bahaya-bahayanya apa saja dan lewatnya mana saja," kata Amin.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement