REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Jaya Raya Jakarta tampil perkasa saat menghadapi Berkat Abadi pada laga penyisihan grup A Tiket.com Kejurnas PBSI 2018, Selasa (18/12). Jaya Raya menyapu bersih kemenangan dengan skor 5-0 atas Berkat Abadi.
Angka pertama dipersembahkan pasangan ganda campuran dadakan, Hafiz Faizal/Della Destiara Haris yang mengalahkan Lukhi Apri Nugroho/Ririn Amelia, dengan skor 21-17, 18-21, 21-14. Di sektor tunggal putra, Krisna Adi Nugraha mengalahkan Muhammad Amin Faisal dengan dua gim langsung, 21-9, 21-13.
Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Angga Pratama menjadi penentu kemenangan tim Jaya Raya dengan mengalahkan Agrippina Primarahmanto Putera/Rian Agung Saputro dengan skor tipis 21-19 dan 22-20.
Ruselli Hartawan menyumbang angka keempat untuk tim Jaya Raya, usai mengalahkan Gabriella Meilani Moningka, dengan skor 18-21, 21-15, 21-18. Pasangan ganda putri Rizki Amelia Pradipta/Apriyani Rahayu menyempurnakan kemenangan tim Jaya Raya Jakarta dengan merebut kemenangan kelima. Rizki/Apriyani mengalahkan Brigita Marcelia Rumambi/Ririn Amelia, dengan skor 21-15, 21-16.
Tim Jaya Raya menjadi unggulan teratas, memang berpeluang besar untuk menjadi juara. Diperkuat pemain-pemain kelas dunia, Jaya Raya bertekad untuk merebut gelar juara yang diraih oleh tim Djarum pada dua tahun lalu di Solo, Jawa Tengah.
"Kami tim Jaya Raya memang maunya juara, dua tahun lalu kan PB Djarum yang juara. Mudah-mudahan tahun ini kami bisa merebut dari PB Djarum. Persaingannya sekarang sudah merata, PB Exist dan SGS PLN Bandung pemainnya juga bagus-bagus," kata Hendra dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
"Menghadapi lawannya tadi ya susah juga, semua pemain terkendala angin yang tidak terkontrol, tidak bisa diprediksi arah bolanya. Kalau dari segi permainan sih hampir sama, siapa yang siap lah yang akan menang," ujar Angga.
Sektor ganda putri, ganda putra dan ganda campuran menjadi tiga sektor andalan tim Jaya Raya Jakarta. Usai menghadapi tim Berkat Abadi, tim Jaya Raya Jakarta akan menghadapi PB Mutiara Cardinal Bandung pada Kamis (20/12).
Ikuti Whatsapp Channel Republika