REPUBLIKA.CO.ID, PRESTON -- Masjid di Preston, Inggris, melakukan aksi galang bantuan kepada tunawisma di kota itu. Pengumpulan amal itu dilakukan gerakan Preston Help the Homeless di Masjid Jamea di Clarendon Street, Avenham.
Gerakan itu didirikan oleh sekelompok pertemanan pada November 2018 lalu guna memberikan dukungan praktis kepada komunitas yang tidak memilki tempat tinggal.
Dalam aksinya, mereka membagikan lebih dari 100 ransel yang diisi dengan pakaian hangat, makanan, dan peralatan mandi kepada tunawisma di Preston.
Ketua Preston Help the Homeless, Shenaz, mengatakan ada sejumlah besar orang yang tidur di jalanan kota. Dengan cuaca yang semakin buruk itu, orang-orang tersebut berada dalam kesulitan nyata, yang telah mengetuk hati mereka.
Menyikapi hal tersebut, mereka berkumpul dan meluncurkan gerakan 'Preston Help the Homeless', sebuah kelompok komunitas yang ingin melakukan sesuatu yang praktis untuk mendukung dan membantu orang yang tidur di jalanan di Preston.
"Distribusi ransel adalah kampanye pertama kami dan karena kami memberi tahu pesan tentang apa yang kami lakukan, kami mendapat tanggapan yang luar biasa dari masyarakat, orang-orang dari sejauh Yorkshire dan bahkan London berusaha menyumbang," kata Shenaz, dilansir di Lancashire Post, Rabu (19/12).
Ia mengatakan, mereka telah mengumpulkan 105 ransel yang telah diisi dengan barang-barang dasar yang bisa membuat orang-orang di jalanan tidur seperti pakaian hangat, produk kebersihan dan makanan yang tidak mudah rusak.
Anggota Preston Help the Homeless, bersama dengan komite pengelola di Masjid Jamea, membagikan ransel kepada para tunawisma tersebut. Gerakan Preston Help the Homeless juga akan menggelar kampanye lain saat Tahun Baru.
Kampenye itu melibatkan penggalangan dana untuk membeli dan mendistribusikan kantong tidur (sleeping bag) yang cocok untuk cuaca musim dingin yang keras.
Awal tahun ini, Masjid Jamea mengkoordinasikan kampanye penggalangan dana Lancashire yang melibatkan masjid dari seluruh penjuru Lancashire, lebih dari 30.000 poundsterling menuju CT scanner digital di Royal Preston Hospital.