Rabu 19 Dec 2018 21:11 WIB

DKI Jakarta Bidik 125 Medali Emas pada PON 2020

KONI DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada atlet Ibu Kota.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Ketua KONK DKI Jakarta Djamhuron, (tengah) usai memberikan sertifikat penghargaan kepada atlet DKI Jakarta yang meriah medali di Asian Games 2018.
Foto: Republika/Fitriyanto
Ketua KONK DKI Jakarta Djamhuron, (tengah) usai memberikan sertifikat penghargaan kepada atlet DKI Jakarta yang meriah medali di Asian Games 2018.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DKI Jakarta membidik 125 medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua. Dengan meraih 125 medali emas, DKI Jakarta akan bisa keluar sebagai juara umum. Ini diungkapkan Ketua KONI DKI Jakarta  Djamhuron P. Wibowo.

Untuk mencapai target tersebut, DKi akan secepatnya melaksanakan pemusatan latihan daerah (pelatda). "Awal tahun depan kami sudah mulai pelatda. Kami juga rencana akan mendatangkan pelatih asing untuk cabor tertentu" jelasnya.

Dua tahun lalu, kontingen Ibu Kota hanya menempati urutan tiga di bawah tuan rumah Jawa Barat yang jadi juara umum diikuti Jawa Timur. Kali terakhir DKI juara umum pada PON XVIII di Pekanbaru.

KONI DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada atlet Ibu Kota yang meraih medali pada Asian Games 2018 di Restoran Pulau dua, Rabu (19/12). "Pemberian bonusnya sudah dilakukan oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta beberapa waktu lalu. Saat ini kami hanya memberikan sertifikat penghargaan."

Pemprov DKI Jakarta memberikan bonus sebesar Rp 750 juta untuk peraih emas Asian Games 2018, untuk peraih perak Rp 500 juta dan peraih perunggu mendapat Rp 250 juta.

Dari total 31 medali emas yang diperoleh Indonesia pada ajang Asiang Games 2018, 11 medali di antaranya disumbang oleh atlet asal DKI Jakarta. Selain itu, 13 medali perak dan 22 medali perunggu juga berhasil diraih atlet DKI Jakarta. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement