REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Petugas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya pada Kamis pukul 15.00 WIB mulai menguruk bagian Jalan Raya Gubeng yang ambles pada Selasa (18/12) malam. Beberapa truk bermuatan pasir dan tiang besi yang akan digunakan untuk menyangga pondasi yang ambruk akibat tanah ambles sudah tiba di area jalan yang ambles.
Ekskavator dan backhoe dikerahkan untuk memindahkan pasir dari truk ke lubang amblesan tanah di Jalan Raya Gubeng. Aparat kepolisian, ahli pertanahan dan petugas pemerintah lain mengawasi kegiatan pengurukan amblesan tanah.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga memantau pengurukan bagian jalan yang ambles. Risma juga memerintahkan aparatnya memperbaiki sarana prasarana yang rusak di sekitar bagian jalan yang ambles, termasuk kabel listrik dan saluran air.
Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya Kombes Rudi Setiawan mengatakan target pertama pemulihan jalan adalah meminimalkan bahaya bagi bangunan yang berada di sekitar bagian jalan yang ambles Selanjutnya, mengupayakan bagian jalan yang rusak bisa difungsikan kembali.