REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen PSI Raja Juli Antoni menyebut pertemuan Capres Prabowo Subianto dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan membuat publik ingat lagi soal ‘jenderal kardus’ dan ‘politik dua kaki’.
Pernyataan ini disampaikan Juli menanggapi rencana pertemuan Prabowo-SBY pada Jumat (21/12) sore. Raja mengatakan, pertemuan Prabowo dan SBY bakal bermanfaat bagi publik. Khususnya, untuk menyegarkan kembali memori masyarakat soal sebutan Partai Demokrat kepada Prabowo sebagai Jenderal Kardus.
Selain itu, menurut dia, pertemuan itu juga akan menjadi pengingat bagi rakyat akan politik dua kaki Demokrat. "Yaitu, keengganan Partai Demokrat mendukung Prabowo dengan sepenuh hati, sehingga Demokrat mengizinkan kader dan calegnya mendukung Pak Jokowi," katanya dalam keterangan resmi pada wartawan, Jumat (21/12).
NAmun, Wakil Sekertaris TKN Jokowi-Ma'ruf itu pada prinsipnya menyambut baik dan senang bila elite politik bertemu. Hanya saja, ia meragukan pertemuan keduanya karena hubungan Prabowo dan Demokrat pernah dilanda prahara.
"Sekali Lagi, pertemuan ini baik untuk menyegarkan kembali ingatan rakyat mengenai jenderal kardus dan politik dua kaki,” ungkap Juli.