Jumat 21 Dec 2018 20:34 WIB

Jaya Raya Tantang Mutiara Cardinal pada Final Kejurnas PBSI

Tim Jaya Raya mengalahkan tim Exist Jakarta 3-2 pada laga semifinal.

Ganda putri Jaya Raya, Apriyani Rahayu (kanan) dan Della Destiara Haris
Foto: dok. PBSI
Ganda putri Jaya Raya, Apriyani Rahayu (kanan) dan Della Destiara Haris

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim bulu tangkis Jaya Raya Jakarta akan menantang tim Mutiara Cardinal pada final kejuaraan beregu campuran dewasa Divisi I Kejurnas PBSI 2018 yang akan berlangsung di Britama Arena, Jakarta, Sabtu (22/12).

Tim Jaya Raya mengalahkan tim Exist Jakarta 3-2 pada laga semifinal yang berlangsung Jumat (21/12). Jaya Raya mengantongi kemenangan pada pertandingan tiga partai ganda, yaitu ganda campuran, ganda putra, dan ganda putri. Pada laga ganda campuran, pasangan Hafiz Faizal/Della Destiara Haris mengalahkan wakil PB Exist Yeremia Erich Yotje Yacob Rambitan/Angelica Wiratama 21-19, 18-21, 21-15.

Baca Juga

Tim Exist menyeimbangkan kedudukan pada pertandingan tunggal putra setelah Chico Aura Dwi Wardoyo menaklukkan Krishna Adi Nugraha dalam dua gim 21-17, 21-9. Pasangan putra Angga Pratama/Muhammad Rian Ardianto kembali menempatkan keunggulan Jaya Raya dengan mengalahkan ganda Frengky Wijaya Putra/Sabar Karyaman Gutama 21-17, 22-20. Kedudukan menjadi 2-1 bagi Jaya Raya.

Exist seakan tidak ingin tertinggal atas sesama tim Jakarta itu dan kembali menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Atlet tunggal putri Fitriani mengalahkan Ruselli Hartawan 15-21, 21-15, 26-24. Pada pertandingan terakhir nomor ganda putri, pasangan Apriyani Rahayu/Della Destiara Haris menundukkan ganda Hediana Julimarbela/Melani Mamahit 21-18, 21-17.

"Kami bersyukur dapat mencapai putaran final dalam Kejurnas 2018. Kami tidak ingin berpikir menang-kalah pada laga final, tapi harus bermain konsisten pada setiap partai pertandingan," kata Della Destiara Haris selepas pertandingan yang menentukan kemenangan Jaya Raya itu.

Della mengaku akan mewaspadai permainan atlet-atlet klub Mutiara Cardinal Bandung yang telah mencetak hasil mengejutkan dengan mengalahkan tim PB Djarum. Sementara, Apriyani Rahayu mengatakan akan berusaha menjaga konsistensi bermain serta kecukupan istirahat sebelum menghadapi tim Mutiara Cardinal Bandung pada laga final.

"Kami tidak ingin menganggap enteng lawan-lawan kami," kata Apriyani tentang kesiapannya berpasangan dengan Greysia Polii pada laga final Kejurnas 2018.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement