Rabu 26 Dec 2018 16:30 WIB

Polda: Pelaku Penembak Anggota TNI Diserahkan ke POM TNI

Pelaku diserahkan ke POM TNI, setelah berhasil ditangkap oleh tim gabungan.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Bayu Hermawan
Situasi lokasi penembakan anggota TNI Angkatan Darat yang diberondong peluru hingga tewas, di depan sekolah Santa Maria, Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (26/12).
Foto: Republika/Febrianto Adi
Situasi lokasi penembakan anggota TNI Angkatan Darat yang diberondong peluru hingga tewas, di depan sekolah Santa Maria, Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (26/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabis Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, tim gabungan telah menangkap pelaku penembakan terhadap anggota TNI AD Letnan Kolonel Dono Kuspriyanto. Pelaku selanjutnya diserahkan ke POM TNI.

"Sekitar pukul 04.00 WIB, tim gabungan menangkap pelaku. Karena pelaku dari TNI maka kami serahkan ke TNI secara hukum. Hasil visum sudah keluar, kami dapatkan dan kami serahkan ke POM TNI," ujar Argo di Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (26/12).

Argo menjelaskan kronologi kasus penembakan tersebut. Ia mengatakan pada pukul  22.30 WIB, kepolisian terima laporan informasi ada kejadian penemuan sebuah mobil yang masih berbunyi atau masih hidup mesinnya tapi pengendaranya terluka. Kemudian, setelah menerima informasi tersebut dari Polres Jaktim, di backup oleh Polda Metro menuju TKP.

Ia mengaku di TKP mendapatkan sebuah mobil milik TNI yang masih hidup ada pengemudinya yang tergeletak. "Setelah dicek, awal penyelamatan korban. Korban kami bawa ke RS Polri Kramat Jati menggunakan kendaraan dari rumah sakit Hermina," ucapnya saat jumpa pers di Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (26/12).

Kemudian, korban sudah meninggal dunia saat perjalanan ke RS polri Kramat Jati. Dilakukan autopsi dan visum di RS polri Kramat Jati.  "Malamnya jam 23.00 kami langsung koordinasi ada Kapolda dan Panglima Kodam dan ada puspom TNI AU dan ada Puspom AD,  Danrem, dan Rem Timur, Dandim dan ada juga Direskrimum PMJ, Jaktim dan bentuk satu tim komunikasi," ujarnya.

Dari hasil olah TKP, ditemukan ada kendaraan dinas TNI. Ia menambahkan menemukan selongsong peluru dan ada saksi yang melihat. Ada dua saksi yang dimintai keterangan. " Pelaku diduga TNI, makanya kami depankan dengan POM," ucapnya.

Kemudian sekitar jam 04.00 WIB tim gabungan berhasil menangkap  pelakunya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement