REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini agar masyarakat mewaspadai hujan yang dapat di sertai kilat atau petir dan angin kencang di delapan daerah yang ada di Provinsi Jawa Barat, pada Kamis (27/12), siang dan sore.
"Waspada potensi terjadinya hujan yang dapat di sertai kilat atau petir dan angin kencang di sebagian wilayah Jabar," ujar Kepala Stasiun Geofisika Bandung Tony Afus Wijaya kepada wartawan, Kamis (27/12).
Tony mengatakan, ke delapan daerah yang berpotensi angin kencang tersebut adalah Subang, Indramayu, Garut, Tasikmalaya, Sumedang, Majalengka, Kuningan, dan Cirebon. Terutama, pada siang hingga sore hari.
"Prakiraan cuaca di wilayah Jawa Barat pada Kamis pagi secara umum cerah berawan hingga berawan," katanya.
Sementara antara siang dan sore hari, kata dia, secara umum cerah berawan hingga berawan dan berpotensi Hujan sedang hingga lebat di sebagian wilayah Subang, Indramayu, Garut, Tasikmalaya, Sumedang, Majalengka, Kuningan, Cirebon. "Untuk malam harinya secara umum cerah berawan hingga berawan dan dini hari ialah secara umum berawan," katanya.
Untuk suhu udara wilayah Jawa Barat bagian utara, kata dia, pada Kamis ialah 22 hingga 33 derajat celsius dengan kelembapan udara 60 hingga 95 persen. Sedangkan untuk suhu udara wilayah Jawa Barat bagian selatan ialah 19 hingga 33 derajat celsius dengan kelembapan udara 60 hingga 95 persen.
Sementara untuk kecepakan angin hari ini, kata dia, secara umum bertiup dari arah Barat Daya hingga Barat dengan kecepatan 05 hingga 30 km per jam. Berdasarkan data dari bagian Data dan Informasi (Datin) Stasiun Geofisika Bandung, menjelaskan prakiraan tinggi gelombang diperairan sebelah Utara Jawa Barat ialah 0,50 meter hingga 1,50 meter. Kemudian perairan sebelah Selatan Jawa Barat ialah 1,50 meter hingga 2,00 meter.