REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Performa buruk AC Milan dalam lima laga terakhir mengapungkan rumor bahwa pelatih Gennaro Gattuso berada di ujung tanduk. Nasibnya pun terancam pemecatan. Namun, hal itu ditepis oleh direktur teknis Milan, Leonardo Araujo.
"Kami tak pernah berpikir untuk mengubah (memecat) Gattuso dari kursi Milan dan tak belum menghubungi siapa pun," ujar Leonardo pada wartawan dikutip Football Italia, Jumat (28/12).
Milan puasa kemenangan dalam lima partai terakhir di semua ajang. Bahkan dalam empat partai terakhir Serie A Italia i Rossoneri tak pernah mencetak satu gol pun. Imbang tanpa gol melawan Torino, Bologna, dan Frosinone, serta tumbang 0-1 atas Fiorentina. Hasilnya, Milan mengulang catatan buruk klub seperti pada musim 1984 silam.
Alhasil, mencuat kabar apabila posisi Gattuso di San Siro terancam. Manajemen klub kabarnya memberikan tiga partai pemungkas bagi nasib Gattuso. Terakhir, ketika Milan kontra SPAL di Stadion San Siro, Ahad (30/12) dini hari WIB.
"Kami dapat menyangkal situasi musim ini. Milan mulai terburu-buru tahun ini dan kami berusaha memperbaiki situasi yang dimulai dengan cara itu," sambung Leonardo.
Pria berusia 49 tahun itu menambahkan, target Milan masih sama, yakni finis di urutan empat klasemen alias zona Liga Champions. Tetapi, Leonardo menilai para pemain dan fan harus membuang rasa pesimistis. Terlebih dengan banyaknya pemain andalan yang absen seperti Lucas Biglia dan Giacomo Bonaventura. "Pemilik tahu situasinya dan kami membutuhkan semua orang untuk bekerja sama dan bersatu. Kami perlu sedikit pemahaman untuk memperbaiki situasi ini."
Berkat hasil imbang melawan Forsinone tengah pekan kemarin Milan harus rela merosot ke posisi enam klasemen. Ignazio Abate dan kolega saat ini mengumpulkan 28 poin, tertinggal satu poin dari Sampdoria (posisi 5), dan tiga poin atas SS Lazio (4).
Ikuti Whatsapp Channel Republika