Selasa 01 Jan 2019 16:13 WIB

Tahun Baru, Jumlah Kendaraan di Tol Cipali Menurun

Pengelola tol membuka masing-masing delapan gardu masuk dan keluar.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Friska Yolanda
Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Rizky Adi Saputro, saat melakukan evakuasi dan olah TKP pascakecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan di ruas Tol Cipali KM 76.400 jalur B, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (21/7).
Foto: Dok Istimewa
Kasat Lantas Polres Purwakarta AKP Rizky Adi Saputro, saat melakukan evakuasi dan olah TKP pascakecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan di ruas Tol Cipali KM 76.400 jalur B, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (21/7).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Setelah sempat meningkat pada hari terakhir 2018, jumlah kendaraan yang melewati GT Palimanan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, mulai menurun, Selasa (1/1). Hal itu seiring dengan berakhirnya masa libur bagi anak sekolah.

GMO Tol Cipali, Suyitno, menyebutkan, pada Senin (31/12) pukul 06.00 WIB-14.00 WIB, jumlah kendaraan dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta meningkat hingga mencapai 1.305 kendaraan per jam. Sedangkan dari arah Jakarta menuju Jawa menurun, dengan angka rata-rata 726 kendaraan per jam.

Sementara itu, pada Ahad (31/12) pukul 22.00 WIB hingga Selasa (1/1) pukul 06.00 WIB, jumlah kendaraan dari kedua arah, baik menuju Jakarta maupun menuju Jawa Tengah, yang melewati GT Palimanan, menurun sigifikan. Jumlah kendaraan yang mengarah ke Jakarta hanya 920 kendaraan per jam dan yang mengarah ke Jawa Tengah rata-rata hanya 551 kendaraan per jam.

"Untuk melayani para pengguna kendaraan, kami buka delapan gardu untuk entry dan delapan gardu untuk exit," terang Suyitno, Selasa (1/1).

Salah seorang warga Cirebon yang tinggal di Tangerang, Nelly, mengaku sengaja kembali ke Tangerang pada Selasa (1/1) usai menikmati liburan di kampung halamannya selama seminggu terakhir. Pasalnya, ketiga anaknya akan mulai kembali sekolah pada Rabu (2/1).

"Alhamdulillah waktu lewat di Tol Cipali lancar," kata Nelly.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement