REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemenang Ballon d'Or lima kali Cristiano Ronaldo mengatakan hadiah individu bukanlah obsesi. Menurut dia, penghargaan individual akan datang seiring dengan penampilan baik bersama tim.
"Aku tidak terobsesi dengan hadiah individual," katanya dalam laman Four Four Two, Selasa (1/1).
Pemain yang kini berkostum Juventus itu membawa Real Madrid meraih kesuksesan Liga Champions ketiga berturut-turut sebelum pindah ke Juventus. Pada musim debutnya, Ronaldo (33 tahun) telah mencetak 15 gol dalam 24 pertandingan.
Akan tetapi, ia gagal meraih Ballon d'Or keenam. CR7 hanya finis di tempat kedua, berada dibawah bintang Madrid Luka Modric, yang meraih kesuksesan di La Liga dan tampil luar biasa bersama tim nasional Kroasia di Piala Dunia 2018 .
Selain menjadi runner-up untuk Modric dalam perlombaan untuk Ballon d'Or 2018, Ronaldo juga dikalahkan Modric dengan gelar Pemain FIFA Terbaik pada September silam.
"Yang penting adalah membantu tim, selalu, dan karena itu sisanya tiba secara alami. Saya tidak menyembunyikan bahwa saya bahagia ketika saya menang, tetapi itu bukan akhir dunia jika itu tidak bisa terjadi," kata dia.
Kapten Portugal ini mencatatkan 49 gol dalam 53 penampilan untuk klub dan negara pada tahun kalender 2018. Saat ini, ia duduk di puncak tangga pencetak gol Serie A Italia.
Sang penyerang berharap untuk memimpin tim barunya tersebut merengkuh trofi Eropa pertama sejak 1996. Raksasa Italia itu finis sebagai finalis yang kalah pada dua dari empat tahun terakhir.