REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bekas anggota Komisi Eksekutif (Exco) PSSI Hidayat dua kali mangkir dalam pemeriksaan yang diagendakan Satgas Antimafia Bola Polri. Hidayat rencananya akan dimintai keterangan soal pengaturan skor sepak bola di Indonesia.
"Hidayat tidak hadir. Kami sudah panggil dua kali," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (3/1).
Dedi menyebutkan, pemanggilan Hidayat diperlukan untuk melakukan verifikasi temuan penyidik. Namun, karena Hidayat tak pernah hadir, proses verifikasi pun belum dilakukan.
Dedi menyatakan, Hidayat akan dipanggil untuk ketiga kalinya. Bila masih tidak hadir, maka polisi akan melakukan pemanggilan paksa pada Hidayat. Pasalnya, Hidayat tidak menyampaikan alasan ketidakhadiran pada pihak kepolisian. "Kalau sudah dipanggil dua kali (tidak hadir) tanpa alasan, maka yang ketiga penyidik punya hak menjemput," ujar Dedi menegaskan.