REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK— Aksi gang motor kembali meresahkan warga Depok. Kali ini terjadi di depan klinik kecantikan milik Bahara Siregar (24) di Jalan Raya Leuwinanggung, Kecamatan Tapos, pada Ahad (30/12).
Aksi geng motor yang berjumlah sembilan orang tersebut mengunakan senjata tajam celurit dan merampas HP Bahara.
"Ada sembilan orang remaja, menggunakan motor. Saya sudah laporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Cimanggis, Depok," kata Bahara saat diminta keterangan di Mapolsek Cimanggis, Depok, Kamis (3/1).
Bahara mengutarakan, dalam rekaman kamera pengawas yang terpasang di depan klinik, terlihat sekelompok remaja datang dengan sepeda motor dan langsung menyerangnya saat sedang duduk usai menutup bengkel miliknya itu.
Bahara juga menolak memberikan telepon genggamnya dan berusaha kabur ke warung yang letaknya tidak jauh dari bengkel.
"Saya kabur, saya jatuh. Pas jatuh saya dibacokin beberapa kali," terangnya.
Akibat bacokan celurit, Bahara mengalami luka punggung dan sikunya. Tak sampai disitu, para anggota geng motor juga mengacak-ngacak warung di dekat klinik miliknya.
"Mereka juga ambil empat bungkus rokok yang ada di warung saya," ucap pemilik warung Suma Wijaya (45).