Jumat 04 Jan 2019 13:56 WIB

Sempat Tertunda, SAR Lanjutkan Pencarian Pendaki Gunung Lawu

Tim SAR gabungan berjumlah 100 orang dikerahkan.

Keindahan pemandangan matahari terbit dari Sendang Drajat kawasan Puncak Gunung Lawu, Perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Keindahan pemandangan matahari terbit dari Sendang Drajat kawasan Puncak Gunung Lawu, Perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Tim Search and Rescue (SAR) gabungan melanjutkan pencarian seorang pendaki asal Magelang, Alvi Kurniawan (20 tahun), yang hilang di puncak Gunung Lawu Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, Jumat (4/1).

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar, Hendro Prayitno mengatakan korban melakukan pendakian ke puncak Gunung Lawu melalui pintu pendakian Candi Cetho Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Senin (31/12). Akan tetapi, pendaki tersebut hingga sekarang masih dalam pencarian oleh Tim SAR gabungan.

Tim SAR gabungan terdiri atas personel Basarnas, TNI, Polri, BPBD, PMI, Tagana, dan sukarelawan lainnya. Jumlah total anggota tim gabungan itu 100 orang.

"Tim SAR gabungan sekitar 100 orang sudah melakukan penyisiran ke pos-pos  puncak Gunung Lawu, Kamis (3/1), tetapi hingga pukul 17.00 WIB pencarian dihentikan karena kondisi cuaca yang tidak mendukung," kata Hendro.

Tim SAR, ujar dia, kembali bergerak sejak pagi hari dengan kondisi cuaca yang mendukung untuk melakukan penyisiran lanjutan. Tim SAR melakukan penyisiran dari dua pos pencarian, yakni Cemoro Sewu, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur dan Candi Cetho, Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah.

Ia menjelaskan Tim SAR dibagi menjadi dua regu atau Search Rescue Unit (SRU) dari Cemoro Sewu menuju ke puncak Hargo Dalem Gunung Lawu. "Tiga SRU lainnya berangkat dari Candi Cetho, Karanganyar, melakukan penyisiran menuju puncak Lawu," kata Hendro.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement