Chelsea Gunakan Bakayoko untuk Boyong Kessie ke London

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea dikabarkan berminat membeli gelandang tangguh AC Milan Franck Kessie pada jendela transfer Januari ini. Pelatih the Blues Maurizio Sarri disebut sangat menyukai gelandang petarung seperti Kessie untuk mempersolid lini tengah timnya.

Chelsea punya celah untuk membujuk I Rossoneri melepas gelandang asal Pantai Gading itu karena masih berurusan soal Tiemoue Bakayoko yang belum selesai secara finansial.

"Chelsea akan menawarkan Bakayoko bisa permanen lebih cepat untuk Milan. Dengan syarat, klub Kota Mode mau melepaskan Kessie," begitu laporan dari La Gazzetta Dello Sport, Jumat (4/1).

Kessie baru mendarat di Milan sejak Juni 2017 lalu. Awalnya, pemain 22 tahun itu berstatus pemain pinjaman dari Atalanta Bergamo.

Milan baru mempermanenkan Kessie Juli 2018 kemarin seharga 24 juta euro. Kini Chelsea berniat membelinya dengan harga lebih mahal, yakni mencapai 40-50 juta euro. Nilai itu bisa terpangkas dengan memberikan Bakayoko ke Milan. Bakayoko bernilai 35 juta euro.

Tiemoue Bakayoko (bawah).

Awalnya, kehadiran Bakayoko di Milan tidak terlalu memberikan dampak positif. Tapi perlahan namun pasti, mantan bintang AS Monaco itu mulai mendapatkan kepercayaan dari pelatih Milan Gennaro Gattuso. Selama Lucas Biglia cedera, Bakayoko mengambil peran sebagai gelandang bertahan yang tangguh buat Milan.

Informasi dari Tuttomercato, Milan disebutkan tidak akan tertarik dengan skenario Chelsea ini. Kessie merupakan salah satu aset terbaik Milan. Ia sedikitnya pemain yang benar-benar menjawab kebutuhan Milan dalam pembelian besar-besaran di era Yong Hong Li.

Milan lebih menginginkan membeli Bakayoko secara permanen di awal musim dan tidak melepaskan Kessie. Karena, dua pemain itu sama-sama dibutuhkan di tim Gattuso. Bahkan, Milan butuh satu tambahan gelandang lagi untuk membuat permainan di lini tengah lebih baik.