Ahad 06 Jan 2019 18:31 WIB

Perahu Nelayan di Bantul Dihantam Ombak, Satu Orang Hilang

Satu korban berhasil diselamatkan.

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Fernan Rahadi
Tenggelam di laut (ilustrasi)
Foto: Shutterstock
Tenggelam di laut (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebuah perahu jukung milik nelayan dihantam ombak tinggi dan terbalik di perairan Pantai Samas, Desa Srigading, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Ahad (6/1) sekitar pukul 14.00. 

Kantor Basarnas Yogyakarta mendapatkan informasi Dari Anggota Dit PolAir Polda  DIY Bapam Bayu, bahwa telah terjadi kondisi membahayakan jiwa manusia dua elayan di hantam ombak dipantai Samas. 

"Mendapatkan laporan tersebut Kepala Jaga Harian (Kajahar) Basarnas Yogyakarta, Nugroho Yuliatmoko langsung merespons dan melaporkan ke Kasubsi Operasi Basarnas Yogyakarta Aditya Dwi Hartanto yang langsung menyiapkan tim penyelamat dan peralatan water rescue," kata Koordinator Humas Basarnas DIY Pipit Eriyanto dalam rilisnya, Ahad (6/1). 

Kronologis kecelakaan laut, kata Pipit, perahu jukung yang hendak pulang dari melaut sebelum sampai pantai dihantam ombak tinggi sehingga perahu terbalik. Melihat perahu terbalik, personel tim SAR dan warga langsung mencoba memberikan pertolongan.

Korban atas nama Yuli Faska (25 tahun,) warga Srihading Sanden berhasil ditemukan. Namun naas bagi Gareng (37 tahun), warga Bugel Kulonprogo, yang tidak bisa diselamatkan. Hingga berita ini diturunkan, korban hilang masih dalam pencarian TIM SAR Gabungan. 

Tim penyelamat melakukan pencarian dari Kantor Basarnas Yogyakarta pada pukul 16.10 WIB diberangkatkan lokasi kejadian musibah (LKM) untuk melaksanakan Operasi SAR. Unsur yang terlibat dari POS TNI AL SAMAS,DitPolair Polda DIY,SAR Linmas wilayah 4 dan potensi SAR lainnya. Pencarian akan dilakukan sampai pukul 18.00 WIB. 

"Untuk pencarian malam tidak ada dan malam hari. Cuma pemantauan sekitar LKM," kata Pipit. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement