REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Bintang sepak bola asal Inggris Wayne Rooney ditangkap karena mabuk di muka umum di Bandara Dulles, yang berada di luar kota Washington, DC, Desember lalu. Rooney yang bermain untuk tim sepak bola asal AS, D.C. United sejak tahun lalu, dimasukkan ke Pusat Penahanan Dewasa Loudoun County pada 16 Desember 2018.
Menurut polisi setempat seperti dikutip Reuters, Senin (7/1), Rooney ditahan dengan tuduhan mabuk di muka umum, setelah ditangkap oleh Polisi Otoritas Bandara Metropolitan Washington. Juru bicara Otoritas Bandara Metropolitan Washington mengatakan pesepak bola Inggris tersebut ditangkap di pintu kedatangan internasional di Dulles setelah ia memicu alarm pintu tetapi tidak melanggar keamanan bandara.
Menurut dokumen pengadilan, Rooney didenda 25 dolar. Juru bicara Kantor Sheriff Loudoun County Kraig Troxell mengatakan Rooney (33 tahun) kemudian dibebaskan pada hari yang sama dengan kesepakatan pengakuan pribadi.
Belum jelas mengapa pihak berwenang menunda merilis rincian penangkapan Rooney lebih dari dua pekan. Sementara itu, agen Rooney belum dapat dimintai komenter.
"Kami mengetahui laporan berita yang mengindikasikan bahwa Wayne Rooney ditangkap pada bulan Desember," kata DC United dalam pernyataan yang diperoleh Washington Post.
DC United tidak segera merespons permintaan untuk memberi komentar. "Kami memahami minat media terhadap masalah ini, tetapi yakin ini adalah masalah pribadi bagi Wayne yang akan ditangani oleh D.C. United secara internal."
Rooney, mantan kapten timnas Inggris, dan pencetak gol terbanyak, bergabung dengan Klub Major League Soccer pada pertengahan 2018. Kesepakatan kedua pihak dilaporkan bernilai lebih dari 12 juta dolar AS dan membuatnya menjadi pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah DC United.
Ronney, kelahiran Liverpool, adalah tambahan terbaru dalam daftar pemain elite mantan kapten Inggris yang menyeberangi Atlantik, mengikuti David Beckham dan Steven Gerrard. Rooney mulai dikenal dalam sepak bola Inggris ketika ia melakukan debutnya dalam Liga Premier bagi Everton pada usia 16.
Ia bergabung dengan Manchester United dengan nilai 35 juta dolar pada 2004 dan berada di sana selama 13 musim. Ia memenangi lima gelar Inggris, satu Liga Champions, satu Piala FA, tiga Piala Liga, dan menjadi pencetak gol terbanyak klub tersebut sepanjang masa dengan 253 gol.
Ia bermain bagi tim nasional Inggris 119 kali yang menjadi rekor nasional bagi pemain bukan penjaga gawang. Pada 2015, ia mengungguli rekor gol bintang Manchester United Bobby Charlton bagi timnas Inggris, mengakhiri karir internasionalnya dengan 53 gol bagi negaranya.