REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Warga Kampung Sukamulya, Desa Cilangkap, Kecamatan Babakan Cikao, Purwakarta Rudi Supriadi (38 tahun) meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Jenazah korban dievakuasi ke RSUD Bayu Asih.
Kasat Reskrim Polres Purwakarta AKP Handreas Andrian mengatakan korban meninggal dunia akibat tersengat listrik tegangan tinggi yang berasal dari jaringan kabel milik PLN. Jaringan tersebut melintasi Ruko Nurul di Jalan Raya Industri, Kecamatan Babakan Cikao. Saat itu, korban sedang membetulkan saluran air dan menguras penampung air di ruko milik tetangganya tersebut.
"Usai tersengat listrik, korban tak sadarkan diri serta menderita luka bakar di sekujur tubuhnya," ujar Handreas, Rabu (9/1).
Sebelum meninggal, korban sempat dilarikan ke klinik terdekat. Namun, karena kondisinya kritis korban kemudian dirujuk ke RSUD Bayu Asih Purwakarta. Akan tetapi, saat masih di perjalanan korban meninggal dunia.
Kejadian ini langsung dilaporkan warga ke kepolisian. Kasus ini langsung ditangani oleh Polsek Purwakarta.
Pemilik ruko Asep Saepul (45) mengatakan, korban memang sebelumnya sedang bekerja di rukonya. Saat itu, korban bertugas menguras toren air. Lalu, membersihkan saluran air yang berada di lantai dua ruko tersebut.
"Saluran air sudah dibetulkan, kemudian korban bermaksud memperbaiki toren. Namun, nahas bagian kepala korban pada saat berdiri, menyentuh kabel listrik tegangan tinggi milik PLN yang melintang di atas ruko tersebut," ujarnya.