REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik Project Pop mencoba bangkit setelah kepergian salah satu personelnya, Oon pada 2017 karena sakit. Meskipun terasa berat, namun lima personel yang tersisa berupaya untuk terus menghidupkan Project Pop.

"Rasa kehilangan itu di awal-awal ada. Tapi hidup kan harus tetap berjalan. Ini udah dua tahun, saya pikir kita harus tetap berjalan ya. Tapi kan kita juga nggak pernah lupain Oon," ucap Tika Panggabean saat berbincang di Jakarta, Selasa (15/1).

Kelima personel yang tersisa ini pun tak ingin terus larut dalam kesedihan. Bahkan personel Project Pop lainnya merasa semangat dari Oon masih terasa, meski secara fisik sudah tidak ada.

"Jadi apa pun yang kita lakukan five body six souls itu kita tidak akan pernah lupakan Oon. Bagaimanapun dia bagian dari kita. Kita bisa memulai dari nol bersama mencapai di titik ini juga kita bersama. Jadi walaupun fisiknya tidak ada, tapi spirit dia dan semua hal indah tentang dia tetap menghiasi langkah kita," kata Tika.

Walaupun tampil dengan formasi berlima, namun rupanya penikmat musik Indonesia masih merindukan penampilan Project Pop. Ini juga yang memacu Project Pop terus kembali membuat karya baru.

"Setelah Oon meninggal kita emang kumpul lagi. Secara karya sedikit melambat tapi kalau manggung alhamdulillah yang percaya kita tetap ada sehingga penampilan kita terpelihara secara off air banyak banget," kata Udjo.

Ikuti Whatsapp Channel Republika