REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertandingan Grup D Piala Asia 2019 antara Iran melawan Irak berakhir imbang tanpa gol. Laga digelar di Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (17/1) dini hari WIB.
Sementara Vietnam membuka peluang lolos ke 16 besar Piala Asia sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik. Peluang tersebut terbuka setelah Vietnam menekuk Yaman 2-0 dalam pertandingan terakhir Grup D di Stadion Hazza bin Zayed, Al Ain, Uni Emirat Arab, pada Kamis dini hari WIB.
''Hasil imbang tanpa gol membuat Iran memuncaki klasemen Grup D dengan tujuh poin,'' demikian catatan pertandingan di laman resmi AFC. Sedangkan, Irak berada di peringkat kedua karena kalah selisih gol meski memiliki koleksi poin yang sama.
Hasil imbang ini membuat Irak menyelesaikan fase grup tanpa satu kekalahan pun untuk kedua kalinya sepanjang sejarah partisipasi mereka di Piala Asia. Mereka sebelumnya melakukan pencapaian tersebut pada 2007 saat mereka menjuarai turnamen ini.
Namun, menjelang fase gugur, pelatih Srecko Katanec akan dipusingkan dengan masalah kebugaran Ali Faez Atiyah. Pemain andalan Timnas Irak itu meninggalkan lapangan dengan ditandu pada babak kedua.
Di laga lainnya, Vietnam berhasil menjinakkan Yaman dengan skor 2-0. Kedua gol kemenangan Vietnam tersebut dibukukan oleh Nguyen Quang Hai (38') dan penalti Que Ngoc Hai (64).
Hasil tersebut membawa Vietnam menduduki peringkat ketiga dengan tiga poin. Sedangkan, Yaman berada di posisi juru kunci dan dipastikan tersingkir dengan koleksi nol poin.
Vietnam kini harus menunggu dan melihat situasi untuk mengetahui apakah mereka dapat lolos ke fase gugur. Empat pertandingan terakhir fase grup akan berlangsung pada Kamis ini.