Sabtu 19 Jan 2019 14:02 WIB

Turki Benarkan Tentaranya Diserang Milisi Kurdi di Afrin

Kelompok PYD/YPG adalah cabang PKK di Suriah.

Pasukan Turki dan milisi Suriah pro-Turki mencoba mengambil alih bukit Bursayah yang memisahkan Afrin yang dikuasai Kurdi dengan Kota Azaz, Suriah yang dikuasai Turki, 28 Januari 2018. Hampir sebulan operasi militer Turki berlangsung di Afrin.
Foto: AP Photo
Pasukan Turki dan milisi Suriah pro-Turki mencoba mengambil alih bukit Bursayah yang memisahkan Afrin yang dikuasai Kurdi dengan Kota Azaz, Suriah yang dikuasai Turki, 28 Januari 2018. Hampir sebulan operasi militer Turki berlangsung di Afrin.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA— Turki angkat bicara terkait serangan teror terhadap tentara Turki di Afrin di Kota Tal Rifat, Suriah Utara.

Dalam akun Twitter resminya, Kementerian Pertahanan Nasional di Ankara pada Jumat (18/1), menyebut kelompok gerilyawan PKK/YPG melancarkan serangan itu sebagaimana dikutip Kantor Berita Turki, Anadolu, Sabtu (19/1)

Dalam kegiatan teror lebih dari 30 tahun terhadap Turki, PKK, yang dimasukkan ke dalam daftar organisasi teroris oleh Turki, AS dan Uni Eropa, telah bertanggung-jawab atas kematian sebanyak 40 ribu orang, termasuk perempuan dan anak-anak. Kelompok PYD/YPG adalah cabang PKK di Suriah.

Ketegangan Turki dengan milisi Kurdi tersebut memuncak belakangan ini, setelah Presiden Amerika Serikat, berencana menarik pasukannya dari Suriah. 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement