REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mauricio Pochettino memuji keyakinan skuat Tottenham Hotspur ketika berjaya di Craven Cottage, markas Fulham, di London, Ahad (20/1). Dengan absennya striker Harry Kane yang cedera dan Son Heung-min yang sedang membela timnas Korea Selatan di Piala Asia, Tottenham menemukan pemain pemenang di lini tengah, Harry Winks.
Gelandang asal Inggris itu terakhir kali mencetak gol bagi Tottenham pada November 2016. Namun kini ia menciptakan gol penentu kemenangan bagi Tottenham atas Fulham 2-1 pada menit-menit terakhir.
Pengganti Kane, Fernando Llorente, mendapati hari yang berat. Ia membuat gol bunuh diri di menit 14 dan gagal memanfaatkan dua kesempatan untuk mencetak gol. Justru Dele Alli yang tampil lebih ganas setelah melesakkan bola dari umpan Christian Eriksen pada menit 51 untuk menyamakan kedudukan.
Georges-Kevin N'koudou, yang menggantikan Alli karena cedera, kemudian menciptakan umpan silang yang cantik yang disambut oleh Winks lewat sundulan kepalanya sehingga berbuah gol pertamanya setelah dua tahun untuk kemenangan dramatis Tottenham 2-1.
Dengan hasil tersebut Tottenham sementara berada di peringkat tiga klasemen Liga Primer Inggris dengan 51 poin, unggul empat poin dari Chelsea dan tujuh poin dari Arsenal dan Manchester United di peringkat lima dan enam. Tim asuhan Pochettino itu terpaut sembilan poin dari pemuncak klasemen Liverpool dan lima poin di belakang Manchester City.
"Penyelesaian yang luar biasa. Itulah kenapa sangat penting untuk yakin," kata Pochettino, pelatih Spurs, seusai laga. "Aksi brilian dari Harry Winks, mendapatkan bola dari posisi yang sulit, dia percaya bisa mencetak skor dan tiba di kotak penalti. Umpan yang luar biasa dari Nkoudou. Terkadang di sepak bola, bukan soal taktik dan formasi, tapi keyakinan,"
Sebagai catatan, kemenangan ini merupakan kali pertama bagi Tottenham di Liga Primer sejak Maret 2014 tanpa memainkan Kane atau Son.